Rapat Tim Kerja dan Pembagian Tugas Tahun 2025 Balai Guru Penggerak Provinsi NTT
Balai Guru Penggerak (BGP) Provinsi NTT mengadakan Rapat Tim Kerja dan Pembagian Tugas Tahun 2025 pada hari Selasa, 11 Maret 2025, bertempat di Aula Biru BGP Provinsi NTT. Rapat tersebut di pimpin oleh Plt. Kepala BGP Provinsi NTT, Dr.Teguh Rahayu Slamet,M.Si dan dihadiri oleh seluruh anggota tim kerja pegawai BGP Provinsi NTT. Rapat ini bertujuan untuk menyusun pembagian tugas yang jelas, dengan memperhatikan kebijakan efisiensi yang dikeluarkan oleh pemerintah, yaitu Instruksi Presiden Republik Indonesia Nomor 1 Tahun 2025 tentang Efisiensi Belanja dalam Pelaksanaan APBN, serta Surat Edaran Mendikdasmen Nomor 3 Tahun 2025 tentang Penyesuaian Pola Kerja Kedinasan, Efisiensi Anggaran, dan Penerapan Budaya Hidup Sederhana.
Kebijakan-kebijakan ini memberikan dampak langsung bagi pengelolaan Sumber Daya Manusia (SDM) internal di BGP NTT. Salah satu prinsip utama dalam kebijakan ini adalah efisiensi, yang menuntut setiap anggota tim kerja untuk lebih cermat dalam memanfaatkan anggaran serta memaksimalkan kinerja dengan sumber daya yang ada. Tidak hanya itu, penerapan pola kerja yang lebih fleksibel, seperti Kerja Dari Manapun (KDM) yang diterapkan 2 hari dalam seminggu, menjadi bagian dari upaya mengoptimalkan efisiensi tersebut. Meskipun demikian, setiap anggota tim kerja tetap diwajibkan untuk hadir dan melaksanakan tugas di kantor atau lokasi yang ditentukan apabila diperlukan.
Dalam rapat tersebut, dipresentasikan rancangan tim kerja yang akan bertugas di BGP NTT sepanjang tahun 2025. Pembagian tugas dilakukan dengan mengacu pada tugas dan fungsi masing-masing anggota tim kerja, di mana setiap anggota diharapkan memiliki pemahaman yang jelas tentang peran yang diembannya. Tugas-tugas ini juga diorientasikan pada pencapaian hasil yang berkualitas, sesuai dengan visi dan misi BGP NTT dalam mendukung pengembangan pendidikan di Provinsi NTT.
Kasubag Umum BGP Provinsi NTT, Ibu Sixta Oktaviana,SE dalam kesempatan tersebut, menekankan bahwa untuk menciptakan tim yang berkualitas, setiap anggota tim harus mampu berbaur, saling mendukung, dan bekerja dengan sinergi. Pemahaman yang mendalam tentang tugas masing-masing menjadi kunci utama dalam mewujudkan tim kerja yang kompeten, responsif, dan produktif.
Dengan adanya pembagian tugas yang jelas dan penyusunan tim yang solid, diharapkan BGP NTT dapat lebih optimal dalam menjalankan program-programnya, sejalan dengan prinsip efisiensi dan budaya hidup sederhana yang diterapkan. Para anggota tim kerja juga diharapkan memiliki komitmen tinggi untuk terus belajar dan beradaptasi dengan perubahan yang ada, agar dapat memberikan kontribusi terbaik bagi kemajuan pendidikan di NTT.
Dalam akhir rapat, seluruh anggota tim sepakat untuk saling mendukung dalam mencapai tujuan bersama dan menjalankan tugas dengan sebaik-baiknya, demi menciptakan pendidikan yang lebih baik bagi generasi masa depan Provinsi NTT. (Atr)








Facebook Comments